translate this blog

Google Translate to Chinese Google Translate to French  Google Translate to German Google Translate to Italian Google Translate to Japanese Google Translate to Korean Google Translate to Russian Google Translate to English Powered By

Kamis, 23 Februari 2012

Philosophy the art of war Darvas Box - Part One

Good Morning Smart,

Pagi ini saya ingin me-refresh metode Darvas Box yang simple but powerful. Sebelumnya kita perlu menyamakan persepsi dulu bahwa technical analysis merupakan suatu seni (art), setiap seniman bebas berimprovisasi menggunakan metode yang ada untuk menciptakan karya seni yang indah dan bernilai. jika anda sudah memahami philosophy Box nya, mari kita lanjutkan. Jika belum sebaiknya anda baca  dulu pada kolom blog ini mengenal Nicolas Darvas.  

Dalam  trading system yang saya terapkan ada satu taktik untuk memenangkan pertempuran di Market dengan Strategy BOX inside the BOX ketika Trend Sideways.  Saya coba buatkan contoh pada chart yang dikirimkan Rekan Andra.  Dalam trading system ini, ada 3 Indikator yang diterapkan pada Middle Interval   :

1.  Major Trendline / Trendline Utama
2.  Resistance/ Support
3.  Candlestick Pattern
r                                                                                  
Filosopi nya :  Mempertahankan area dari serangan Lawan. Visualisasikan agar anda  lebih mudah menggambar kotaknya didalam kepala anda.  lihat gambar dibawah. Bayangkan jika anda berada dalam pertempuran tersebut.
  1. Metode yang digunakan Darvas Box : Pergerakan harga serupa dengan serangkaian Kotak (Box)
  2. Real Body sebagai major TRENDLINE (Wilayah kekuasaan Bears/Bulls)
  3. Seni pertempuran, candle (Bears/Bulls) terdekat sebagai Benteng Support/Resistance      
  4. Indikator pembalikan Trendline jika  tidak menembus TopBox dan BottomBox (Resistance/Support)
  5. Indikator Trendline berlanjut jika Bulls/Bears  menembus Resistance/Support terdekatnya ditandai Real Body lebih tinggi dari candle sebelumnya.

Philosophy the art of war on Darvas Box


By Smart Investor's.

smart comments

Rabu, 22 Februari 2012

Thanks for your attention to sm4rt club

Dear Sm4rt Club

We would like to thank you for your visiting Sm4rt Club.  Many of the participants are so eager to learn The art of War in the Market base on Strategy  the Secret Profit when to Buy and Sell Candlestick Can Tell.

Base on recent statistics, the visitors Sm4rt Club has gained the attention for participants from 10 countries and have a fairly significant increase after February 28th to March 11th, 2012 from 1,836 to 3,033 visitors. This shows the interest of visitors Sm4rt Club is very responsive to the Strategies to Win to War in the Market.

We appreciate the trust of participants, and expect feedback to Sm4rt Club. please email : sm4rtclub@gmail.com and join the twitter @sm4rtinvestor or sign out guest book.

Thank you for your attention.

Regard
Founder Sm4rt Club

Smart Club Audience

smart comments

Selasa, 21 Februari 2012

The Secret of Candlestick


Munehisa Homma
Candlestick merupakan sebuah metode tertua yang teruji dan terbukti sejak ratusan tahun dan masih dipergunakan oleh para pelaku pasar modal di seluruh Dunia sebagai senjata utama dalam memasuki pertempuran di Market.

Filosofi yang dimiliki Homma sederhana "History repeat itself “ sejarah akan berulang dengan sendirinya”.  Itulah yang menjadikan Munehisa Homma melakukan penelitiannya secara Konsisten mereflefksikan semua yang diketahui tentang harga pembukaan, tertinggi, terendah, dan harga penutupan pada kertas perkamennya. 

Informasi Rahasia apa saja yang terdapat pada Candlestick Homma ? Jika kita lihat lebih dalam lagi sebetulnya Homma menerapkan Trading system  yang sederhana yaitu Resistance/Support, Trendline, Volume Transkasi yang tercermin pada Body dan Ekor Candlestick.


Tinggi Body                    = Mencerminkan MAJOR TRENDLINE
Tinggi Tail                      = Mencerminkan Indikator perubahan Arah/Trendline .

Psikology Market pada Candlestick
Tail Atas                          = Mencerminkan minat Penjual/Bears menguat
Tail Bawah                      = Mencerminkan minat Pembeli/Bulls  menguat 
Harga Open/Closed      = Mencerminkan ketahanan Resistance/Support
Body                                 = Mencerminkan Volume  dan Trendline 
Momentum                     = Momentum pada saat Break Resistance. 

Mari kita lihat, Cerminan Psikology Market pada MARUBOZU dan DOJI  :

MARUBOZU memiliki bentuk REAL BODY Full Candle  tanpa Ekor. Secara Psikology mencerminkan minat Bulls sangat kuat / Bulls sedang mondominasi Market  MAJOR TRENDLINE UPTREND memiliki Volume transaksi besar. Marubozu  identik dengan Market Bullish.  Indikator Ini bisa anda lihat dengan TF pendek pada Instrument yang  memiliki Fundamental kuat dan Liquid, seperti Commodity (Gold, Oil), Forex. dll

DOJI memiliki bentuk Ekor atas/bawah sama tinggi tanpa Body/Body pendek. Secara psikology mencerminkan kekuatan Bears vs Bulls sama kuat, Market tidak memiliki Major Trendline dan Volume kecil, Market sedang kebingungan. Jika anda lihat pada TF pendek sedang konsolidasi. Sebaiknya anda menunggu candle berikutnya untuk mendapatkan konfirmasi MAJOR TRENDLINE. 

Bagaimana Jika MARUBOZU didampingi DOJI
Jika MARUBOZU didampingi DOJI, secara Psikology menunjukan minat Bulls berkurang,  di akihir sesi tarik menarik antara Bulls vs Bears sangat kuat (tidak ada yang kalah). Siap-siap ini pertanda akan terjadi perubahan Trendline.

Konsep Trading System Homma sekilas hampir mirip dengan Nicolas Darvas, yang membedakan adalah Entry Buying dan Selling, dimana Homma membeli beras di pasar pada musim panen, disaat supply beras melimpah ruah dan harga menjadi murah karna Supply lebih banyak daripada Demand.

Taktik Perang Homma di pasar memanfaatkan momentum disaat Jepang sedang mengalami krisis pangan, yang lain sedang membutuhkan beras, Honma muncul disaat yang tepat menguasai pasar di Jepang.

IMPORTANT  : 
Kuasai Psikology Market pada Candlestick, ini akan memudahkan anda memenangkan pertempuran di Market.

Rahasia Candlestick Homma terbongkar sudah...   
Now the secrets is in your Hand.

By Smart Investor's
smart comments

Kitab the art of War in the Market


Saya salut pada Santo Vibby  The Author of "Secret Profit "yang begitu apik menceritakan perjalanan  Munehisa Homma (1724-1803) sang pedagang beras dari Sakata, Jepang dengan candlestick ciptaannya  menguasai pasar beras  pada jamannya selama 4 hari, hari-hari selanjutnya Honma berhasil menaklukan Pasar Perdagangan Muneisha di Edo, dimana ia dilaporkan telah membuat seratus kali kemenangan dan di juluki Dewa Pasar, sampai  perjalanan karirnya diangkat menjadi Penasihat Keuangan kekaisaran Jepang, sungguh record yang luar biasa membawa kesuksesan besar, kemashyuran, keberuntungan dan kehormatan yang dikenang bangsanya.

yang menjadikan saya tertarik dengan buku ini, dijelaskan bahwa Market diibaratkan seperti pertempuran Bears vs Bulls  membuat visualisasi di kepala saya menjadikan mudah memahami Psikology Market pada Candlestick dan menterjemahkannya kedalam Trading System yang saya ciptakan sesuai dengan karakter dan style saya sebagai taktik perang dan strategy yang powerful dalam menghadapi market yang tak kenal ampun.

You must read this, Very Inspiring !!!

Jika melihat sejarah Homma diatas, Ini menunjukan betapa hebatnya  sang Maestro dalam menterjemahkan informasi harga kedalam candle atau dikenal Candlestick, dimana pada jamannya tidak ada indicator-indikator teknis yang canggih seperti sekarang.

Ini yang menjadi penasaran bagi saya ingin membongkar Rahasia pada Candlestick yang menjadi "Senjata Rahasia" Homma yang tidak diketahui orang lain, dimana terdapat banyak informasi didalamnya. Selama ini mungkin banyak Trader dan Investor mempelajari candlestick, tapi hanya sekedar menghapalkan istilah-istilahnya tanpa menguasai  filosofi dan pemahaman Soul (jiwa) dari candlestick itu sendiri.  

Jika anda ingin mengikuti jejak sang legenda, ikuti catatan saya berikutnya. Check out this site

by Smart Investor's

smart comments

Senin, 20 Februari 2012

Philosopy the art of war Darvas Box - Part Two

The Art of Darvas Box on Daily Candle

The Art of Darvas Box on TF M1

smart comments

Minggu, 19 Februari 2012

The Legend of Nicholas Darvas


Siapa yang tidak kenal Nicolas Darvas ? Seorang penari professional dan juga seorang Master Trader tahun 1957-58. Darvas menciptakan metode yang paling terkenal ”BOX Theory” menghasilkan $2,450,000,000 dalam waktu hanya 18 bulan dengan sistem trading yang sederhana. Jika anda seorang trader atau investor pasti mengenal nama ini. Kebangetan jika anda belum mengenal sang legenda.

Darvas mengatakan bahwa pergerakan harga saham serupa dengan serangkaian kotak, ketika harga saham berada didalam kotak, Darvas menunggu. Dia akan membeli ketika harga naik menembus kotak atas. Secara bersamaan ia menetapkan stop loss sedikit di bawah harga pembelian.

 Jika kita lihat Filosofi yang diterapkan Darvas dalam pertempuran di Market adalah disaat pasukan Bulls agresif mendobrak Benteng pertahanan Bears, secara Psikology  Market Bulls dalam kondisi KUAT/ STRONG pada MAJOR TRENDLINE.  

 Kunci Rahasia DARVAS BOX : 

1. Buy Position pada Break High Resistance
2. Membiarkan Profit berjalan sampai membentuk Box berikutnya
3. Cut Loss, jika fail break atau masuk kedalam Box lama
4. Sell pada saat membentuk Box Baru
5. Metode pertahanan : Support dan Resistance
6. Pendukung : Volume (Power to Break)
7. Disiplin Cut Loss

Pemain Darvas membeli disaat strong Bulls, atau Break Out System. Bukan pada posisi dibawah atau konsolidasi, karna di saat Break Out saham bergerak kuat naik keatas dengan cepat.
The Secret of Darvas Box
Bagi Pemain saham Internasional atau instrument (GOLD and OIL) dan Forex yang bermain di 2 posisi dapat juga menerapkan DARVAS BOX kebalikannya yaitu pada saat Break Down Support akan meluncur kebawah dengan kencang. 

Pemain Darvas dikenal sebagai High Lander, karna bermain disaat harga tinggi. Style Darvaser sangat agresif. Berbeda dengan trader yang bermain di bawah atau swing trader.

Darvas Box is simple but Powerful

Re-write by Smart investor's 

smart comments

The Secret of Pshycology Market

Ketika anda ingin terjun bermain saham Regional atau Instrument lainnya seperti, saham Internasional, commodity (emas, minyak), forex dll,  selama ini yang anda focuskan adalah belajar teknikal analysis dengan Istilah-istilah teknis pada candlestick dan Indikator yang begitu banyak nama dan kombinasi yang harus anda hafalkan tanpa anda sadari bahwa sebenarnya Kunci Rahasia Market sudah anda pegang.

Honma menciptkan Candlestick agar dia dapat membaca cerminan potret psikology pasar beras di Jepang ketika sedang semangat, lesu, jenuh, bingung, dan trendline yang sedang terjadi di pasar, kemudian Para Pakar analysis barat menterjemahkan lagi trendline tersebut  menjadi beberapa indikator (leading dan lagging).

Indikator Leading : RSI, CCI, Stocastic, W%R dan berbagai type Oscilator lainnya.  Sedangkan Indkator Laging bersifat mengukur trend (trend Indikator) seperti : Bolinger Bands, Parabolic SAR, Moving Average, dan varian seperti MACD, Aligator dll. Anda tidak mungkin menggunakan semua indicator dalam trading, bisa-bisa anda bingung, pilihlah indicator yang simple yang sesuai dengan gaya dan kepribadian anda.

Sebetulnya Jika kita menguasai filosofi pertempuran Bulls vs Bears di market yang tercermin pada Informasi candlestick, kita dapat mengukur kekuatan Bears/Bulls (Major Trendline), Psikology para pelaku (Psikology Market/Trading), Benteng pertahanan lawan (Support dan Resistance),  Target serangan  (Area Jual Beli), strategy serangan (momentum entry and exit), pola serangan lawan (Pattern), Probability kekalahan/kemenangan  (management resiko) dan  kemungkinan kehilangan pasukan (Cut Loss) dll, Dari informasi itulah muncul strategy-strategy yang anda ciptakan yaitu trading system untuk memenangkan pertempuran.

Jika anda memahami filosofi tersebut anda tidak perlu lagi khawatir terjun ke pertempuran, karna anda sudah menguasai kunci rahasia dan menguasai strategy untuk memenangkan pertempuran di pasar. The secret key is already in your hand.

By Smart Investor
Ref. the secret profit
18 Februari 2012
smart comments